Bloomberg Technoz, Jakarta - Tarif tiket bus mudik Lebaran 2023 untuk bus jarak menengah dari Jabodetabek menuju sejumlah kota di Jawa Barat masih belum dipastikan. Perusahaan otobus (PO) atau operator yang melayani jalur tersebut diketahui masih dalam proses perumusan toeslag 'tuslah' atau tambahan tarif.

Bus dengan tujuan sejumlah kota di Jawa Barat seperti Bandung, Cirebon, Kuningan, Tasikmalaya, Garut, Singaparna, Pangandaran, hingga Banjar sebagian besar menganut sistem bayar di atas. Penumpang naik bus dan setelahnya baru akan ditarik ongkos oleh kondektur.

Berdasarkan pantauan Bloomberg Technoz di terminal Bekasi, Jawa Barat pada Sabtu (1/4/2023) belum ada informasi pasti mengenai tarif mudik Lebaran dari operator yang melayani kota-kota tersebut termasuk dari PO Primajasa (PT Primajasa Perdanaraya Utama) dan PO Budman (PT HS Budiman 45). Keduanya merupakan penguasa jalur Jabodetabek ke sejumlah kota di Jawa Barat.

Asep Sunarya (42) pengemudi bus Primajasa AC Ekonomi Bekasi-Singaparna PP mengaku belum mendapatkan informasi mengenai tarif mudik Lebaran 2023 dari manajemen. "Belum ada kabar (tarif) naik berapa. Semuanya belum dari yang ekonomi sampai eksekutif," katanya.

Menurut Asep, manajemen biasanya baru akan mengumumkan tarif ongkos bus mudik Lebaran 2023 mendekati H-7 Lebaran. Untuk saat ini, tarif yang digunakan adalah tarif penyesuaian setelah kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) September 2023 lalu.