Stephanie Lai dan Michael Sin - Bloomberg News

Bloomberg, Mantan Presiden Donald Trump bergabung dengan TikTok, platform milik China yang dia coba larang di AS, ketika calon presiden AS dari Partai Republik tahun 2024 itu meningkatkan upaya untuk menjangkau pemilih muda.

Baru saja divonis bersalah dalam persidangan pidana pertama mantan presiden AS, Trump memulai debutnya di aplikasi berbagi video tersebut dengan sebuah klip berdurasi 13 detik bersama CEO Ultimate Fighting Championship, Dana White.

"Ini adalah kehormatan bagi saya," kata Trump dalam video tersebut, yang dipotong dengan adegan para penggemar yang bersorak-sorai untuknya dalam sebuah pertandingan UFC di Newark, New Jersey.

Trump, yang menurut jajak pendapat memimpin atas Presiden Joe Biden di antara para pemilih di sebagian besar dari tujuh negara bagian kunci, telah berusaha mengalihkan perhatian dari kasusnya sejak vonis minggu lalu.

President Trump acknowledging a #TRUMP2024 flag at #UFC302 in New Jersey… pic.twitter.com/XTFHISaKGH

— Dan Scavino Jr.??? (@DanScavino) June 2, 2024