Anuchit Nguyen - Bloomberg News

Bloomberg, Kementerian Kesehatan Thailand mempertimbangkan pembatasan konsumsi ganja, sebagai imbas dari lonjakan harga mariyuana untuk keperluan medis sebesar hampir enam kali lipat di negara tersebut.

Total pengeluaran medis untuk penyakit yang diobati dengan ganja melonjak antara 15 miliar baht (US$407 juta) dan 21 miliar baht setelah pemerintah mendekriminalisasi penggunaannya dua tahun lalu, Menteri Kesehatan Somsak Thepsutin mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Sabtu.

Angka itu dibandingkan dengan biaya pengobatan yang hanya menghabiskan 3,2 miliar baht hingga 3,8 miliar baht antara 2019 dan 2021, katanya, mengutip sebuah studi akademis.

Perdana Menteri Srettha Thavisin berupaya untuk membalikkan kebijakan ganja yang penting di negaranya dengan mengklasifikasi ulang tanaman tersebut sebagai narkotika dan membatasi penggunaannya untuk tujuan medis dan kesehatan.