Saham BREN kembali menyentuh autoreject bawah (ARB). Ini merupakan ARB selama tiga hari berturut-turut sejak masuk papan pemantauan khusus pada Selasa (28/5/2024).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham BREN segera kehilangan 900 poin atau setara 9,86% saat pembukaan perdagangan pagi ini, Jumat (31/5/2024).
Saham BREN tengah berada dalam papan pemantauan khusus. Di papan ini, penurunan sebesar 10% sudah cukup untuk ARB.
Dengan penurunan itu, saham BREN menjadi laggard terbesar IHSG dengan mengurangi lebih dari 35 poin.
Berikut 10 laggard IHSG berdasarkan data Bloomberg.
- BREN -35,29 poin
- AMMN -19,53 poin
- BYAN -7,27 poin
- TPIA -6,29 poin
- BBRI -2,17 poin
- SMMA -2,08 poin
- FREN -1,87 poin
- EXCL -1,52 poin
- KPIG -1,33 poin
- MEGA -1,22 poin
(ibn/dhf)
No more pages