Logo Bloomberg Technoz

Harga Batu Bara Naik, Tapi Masih Terjebak di Tren Negatif

Hidayat Setiaji
31 May 2024 09:40

Ilustrasi batu bara (Sumber: Bloomberg)
Ilustrasi batu bara (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga batu bara naik pada perdagangan kemarin. Namun kenaikan tersebut belum mampu mengangkat si batu hitam dari tren negatif.

Pada Kamis (30/5/2024), harga batu bara di pasar ICE Newcastle untuk kontrak pengiriman bulan ini dihargai US$ 143,2/ton. Naik 0,77% dibandingkan hari sebelumnya.

Namun selama seminggu terakhir, harga komoditas ini masih turun 1,17% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, harga terpangkas 2,59%.

Prospek penurunan permintaan menghantui harga batu bara. Belum lama ini, China dibayangi sentimen negatif yang merupakan konsumen batu bara terbesar dunia, sepertinya permintaan batu bara akan menyusut.

Bendungan di China saat ini berada dalam kondisi penuh karena tingginya curah hujan, efek dari cuaca ekstrem. Ini akan menjadi bekal bagi Pembangkitan Listrik Tenaga Air di kawasan negara tersebut.