Logo Bloomberg Technoz

Sri Mulyani: Dunia Tak Baik-Baik Saja, akan Ada Pelemahan Ekonomi

Azura Yumna Ramadani Purnama
30 May 2024 17:40

Sri Mulyani, Menteri Keuangan Kabinet Presiden Joko Widodo atau Jokowi. (Dok: Bloomberg)
Sri Mulyani, Menteri Keuangan Kabinet Presiden Joko Widodo atau Jokowi. (Dok: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan ekonomi dunia mengalami pelemahan sejak pandemi Covid-19 dan berlanjut hingga tahun 2024. Ia mengatakan akan mulai terasa guncangan yang menyebabkan pelemahan ekonomi dunia pada tahun ini.

“Banyak prediksi ekonomi dari tahun 2022-2023 dan sekarang berlanjut di 2024, dunia tidak baik-baik saja karena akan mulai terasa syok itu sebabkan pelemahan ekonomi,” ujar Sri Mulyani dalam Seminar Nasional Jesuit Indonesia di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (30/5/2024).

Bendahara negara itu menjelaskan, hal tersebut terjadi karena berbagai hal salah satunya kenaikan suku bunga Federal Reserve, bank sentral Amerika Serikat (AS) hingga 500 basis poin (bps) hanya dalam kurun waktu 18 bulan.

Ia mengatakan kenaikan suku bunga yang terjadi dalam waktu cepat tersebut disebabkan inflasi yang tidak terkendali sebab saat perekonomian global sedang memulihkan diri dari pandemi Covid-19, justru secara tiba-tiba terdapat eskalasi geopolitik yang berkembang.

Menteri Keuangan Sri Mulyani. (Dok: Kementerian Keuangan)

“Perangnya, ya, tetap jalan namun inflasi tidak segera turun. Masalah inflasi ini yang menyebabkan kemudian muncul terminologi higher for longer artinya yang higher inflasinya interest rate-nya juga tinggi dan itu gak dalam waktu yang cepat yang kemudian akan segera turun,” ucapnya.