Logo Bloomberg Technoz

Jokowi Pilih Kepala BPKP Hingga Komisaris BUMN jadi Pansel KPK

Redaksi
30 May 2024 15:08

Jaksa Agung ST Burhanuddin dan Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh. Perhitungan kerugian negara pada kasus PT Timah Tbk. (Bloomberg Technoz/Mis Fransiska)
Jaksa Agung ST Burhanuddin dan Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh. Perhitungan kerugian negara pada kasus PT Timah Tbk. (Bloomberg Technoz/Mis Fransiska)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menunjuk sembilan nama menjadi panitia seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel KPK) periode 2024-2029. Pansel yang sama juga akan memilih calon ketua dan anggota dewan pengawas atau Dewas KPK 2024-2029.

"Lima nama dari unsur pemerintah pusat, dan empat nama dari unsur masyarakat," kata Menteri Sekretaris Negara, Pratikno dikutip, Kamis (30/5/2024).

Menurut dia, sesuai dengan aturan, ketua dari pansel capim KPK dan capim Dewas KPK harus berasal dari unsur pemerintah. Jokowi pun menunjuk Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Muhammad Yusuf Ateh sebagai ketua pansel tersebut.

Wakil ketua pansel diisi seorang akademisi yang juga menjadi pimpinan organisasi masyarakat yaitu Rektor Institut Pertanian Bogor, Arief Satria. Dia tercatat sebagai Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia atau ICMI periode 2021-2026.

Kepala Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Ivan Yustiavandana tercatat sebagai salah satu anggota pansel yang dipilih Jokowi. Pejabat eksekutif lainnya yang juga masuk daftar adalah Kepala Badan Strategi dan Kebijakan Hukum dan HAM Kementerian Hukum dan HAM, Ambeg Paramarta