Setelah Nayunda sampaikan permintaannya ke Ibu dari Bibie, Indira Chunda Thita, yang juga merupakan anak dari terdakwa eks Mentan, SYL, Nayunda diminta untuk mengirimkan Curriculum Vitae (CV) ke Kementan.
Lanjutnya, Nayunda menyampaikan ia kemudian mendapatkan panggilan dari seseorang yang merupakan salah satu ASN di Kementan ke Kantor Kementan untuk memberikan CV dan melakukan wawancara kilat.
"Habis itu minggu depannya saya disuruh masuk kerja," katanya.
Setelah Nayunda resmi menjadi tenaga kerja honorer di Kementan, ia mengaku bahwa ia mendatangi kantor Kementan hanya dua kali selama setahun tersebut.
"Singkat cerita, saat masuk kerja itu, baru masuk dua hari, terus saya izin karena ada show di Makassar, ada tawaran nyanyi di situ," ucapnya.
Jelang satu hari setelah Nayunda mengisi kegiatan tersebut, ia mengaku mendapat telepon dari Thita, untuk tidak perlu mendatangi kantor lagi.
"Setelah saat itu, jeda sehari, besokannya saya ditelepon bu Thita, untuk nggak usah masuk kerja lagi," kata Nayunda.
Nayunda mengaku bahwa ia spontan mengikuti arahan dari Thita karena ia beranggapan bahwa Thita merupakan anak dari SYL yang saat itu masih menjabat sebagai Mentan.
"Jadi saat itu saya pikir setelah ibu Thita melarang saya masuk yang dimana secara beliau adalah anak pak menteri, saya takut saat itu sebenarnya," katanya.
Sebelumnya, Cucu SYL, Bibie mengungkap pernah memberikan uang sejumlah US$500 kepada Biduan Nayunda Nabila Nizrinah.
Kata Bibie, ia memberikan sejumlah uang tersebut karena Nayunda sempat bercerita bahwa ia tidak memiliki pemasukan, sedangkan ia teteap harus menghidupi keluarganya yang berada di Makassar.
"Teman aja sih pak saya, saya taunya [Nayunda] di Garnita pak. Terus dia curhat sama saya kalau ya itu, dia engga punya pemasukan," ungkap Bibie.
(fik/ain)