Logo Bloomberg Technoz

Tawarkan Delapan Surat Utang, Pemerintah Incar Utang Baru Rp33 T

Tim Riset Bloomberg Technoz
28 May 2024 08:50

Ilustrasi Rupiah. (Brent Lewin/Bloomberg)
Ilustrasi Rupiah. (Brent Lewin/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintah menggelar lelang Surat Utang Negara (SUN) pada hari ini, Selasa (28/5/2024) di tengah sentimen buruk yang membekap nilai tukar rupiah, mengikis harga obligasi dan saham pasca libur panjang berakhir.

Lelang SUN mengincar Rp22 triliun penerbitan utang baru dengan target maksimal Rp33 triliun. Para investor sepertinya akan cukup bersemangat mencari peluang mendapatkan yield, imbal hasil, menarik setelah kemarin harga surat berharga mencatat koreksi tipis.

Pada penutupan perdagangan kemarin, Senin (27/5/2024), pasar Surat Berharga Negara (SBN) cenderung melemah masih terimbas kekhawatiran buntut data ekonomi Amerika Serikat (AS) yang menguat pekan lalu dan menurunkan potensi penurunan bunga Federal Reserve (The Fed). 

Beberapa SBN seri favorit seperti FR0101 naik imbal hasilnya 4 bps ke 6,86% dan tenor FR0100 juga naik 3 bps ke 6,88%. Adapun seri FR0098 dan FR0097 naik 1 bps dan 2 bps.

"Kami menginterpretasikan pergerakan itu sebagai langkah hati-hati investor domestik atas gejolak ekspektasi pemangkasan suku bunga Fed di level global. Tampaknya para pelaku pasar domestik menunggu momentum lelang SUN hari ini untuk memperoleh SUN dengan harga atraktif dan melakukan trading setelah rilis data inflasi core PCE April pada Jumat nanti," kata Fixed Income & Macro Strategist Mega Capital Sekuritas Lionel Prayadi dan research analyst Nanda Rahmawati dalam catatan yang dilansir pagi ini.