Logo Bloomberg Technoz

Sepanjang 2024, target unit rumah melalui skema FLPP dipatok sebanyak 166.000 unit, turun dari realisasi tahun lalu sejumlah 229.000 unit. Di dalam APBN 2024, alokasi anggaran untuk program ini dipagu senilai Rp13,70 triliun, yang melibatkan 8.429 perumahan, 6.001 pengembang, 35 bank, 33 provinsi, dan 380 kabupaten/kota.

Pada perkembangan lainnya, Presiden Joko Widodo baru saja menerbitkan regulasi baru terkait dengan iuran untuk program Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) bagi seluruh pekerja.

Ketentuan, yang diundangkan pada 20 Mei 2024, tersebut termaktub di dalam Peraturan Pemerintah No. 21/2024 tentang Perubahan atas PP No. 25/2020 tentang Penyelenggaraan Tabungan Perumahan Rakyat.

Sejak Januari 2021, pemerintah memang telah melakukan penarikan iuran Tapera secara wajib terhadap PNS/ASN berdasarkan PP No. 25/2020.

Setelah mandatori diberlakukan terhadap PNS/ASN, selanjutnya iuran Tapera akan diperluas secara bertahap mulai dari pegawai BUMN/BUMD/BUMDes, TNI/Polri, hingga karyawan swasta; baik yang bekerja sendiri maupun pemberi kerja.

Perluasan mandatori iuran Tapera kepada seluruh pekerja akan diberlakukan dalam 7 tahun sejak PP No. 25/2020 diterbitkan, atau pada 2027.

Berikut kabupaten/kota dengan realisasi FLPP tertinggi di Indonesia:

  1. Kabupaten Tangerang: 4.810 unit rumah, nilai Rp637,78 miliar, 6,33% porsi FLPP
  2. Kabupaten Karawang: 2.792 unit rumah, nilai Rp331,61 miliar, 3,67% porsi FLPP
  3. Kabupaten Bogor: 2.695 unit rumah, nilai Rp354,79 miliar, 3,54% porsi FLPP
  4. Kota Palembang: 2.244 unit rumah, nilai Rp263,33 miliar, 2,95% porsi FLPP
  5. Kabupaten Tangerang: 2.080 unit rumah, nilai Rp271,67 miliar, 2,73% porsi FLPP
  6. Kota Kendari: 1.957 unit rumah, nilai Rp238,68 miliar, 2,57% porsi FLPP
  7. Kabupaten Deli Serdang: 1.847 unit rumah, nilai Rp216,01 miliar, 2,43% porsi FLPP
  8. Kabupaten Maros: 1.401 unit rumah, nilai Rp171,83 miliar, 1,84% porsi FLPP
  9. Kabupaten Cirebon: 1.380 unit rumah, nilai Rp162,72 miliar, 1,81% porsi FLPP
  10. Kabupaten Kubu Raya: 1.337 unit rumah, nilai Rp168,55 miliar, 1,76% porsi FLPP

(red/wdh)

No more pages