Logo Bloomberg Technoz

IHSG Anjlok Terdalam di Asia Saat Pendapatan Negara RI Turun 7,6%

Muhammad Julian Fadli
27 May 2024 19:09

Karyawan melintas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak melemah dan jatuh di perdagangan Sesi II sore hari. Di hari yang sama, mayoritas Bursa Saham Asia sedang menghijau.

Pada Senin (27/5/2024) IHSG tertekan ke posisi 7.176,42 pada penutupan perdagangan. Melemah 0,64% dibandingkan penutupan hari sebelumnya.

Penutupan IHSG Sesi II pada Senin 27 Mei 2024 (Bloomberg)

Posisi terendah IHSG hari ini ada di 7.171,48 sedangkan tertingginya sempat di 7.256,18. Volume perdagangan melibatkan 21,1 miliar saham. Dengan nilai perdagangan Rp14,89 triliun, dan frekuensi 1,29 juta kali.

Sedangkan indeks LQ45 juga turun 0,68% ke 889,79.

Sektoral saham properti, dan saham barang baku jadi yang terdalam pelemahannya pada hari ini, melemah mencapai 1,68%, dan 1,51% secara masing-masing. Sementara itu, saham-saham teknologi, dan saham konsumen primer justru menguat dengan kenaikan 2,36%, dan 0,07%.