Logo Bloomberg Technoz

4 Bulan Pertama 2024, Setoran Bea Cukai Naik Tipis

Azura Yumna Ramadani Purnama
27 May 2024 17:34

Ada Aturan Baru, Barang Tertahan di Bea Cukai Kini Bisa Diambil (Bloomberg Technoz/Arie Pratama)
Ada Aturan Baru, Barang Tertahan di Bea Cukai Kini Bisa Diambil (Bloomberg Technoz/Arie Pratama)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melaporkan penerimaan kepabeanan dan cukai mencapai Rp 95,7 triliun pada 4 bulan pertama 2024. Naik tipis 1,3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Rinciannya, penerimaan bea masuk tercatat Rp 15,7 triliun. Turun 0,5% dibandingkan Januari-April 2023.

"Penurunan tarif bea masuk dari 1,47% jadi Rp 1,35% menjadi kontribusi penurunan penerimaan. Komoditas utama kita seperti kendaraan roda 4, suku cadang kendaraan, gas alam itu mengalami penurunan dari masuknya ke dalam negeri," papar Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN Kita, Senin (27/5/2024).

Kemudian penerimaan bea keluar pada Januari-April tercatat Rp 5,8 triliun. Melonjak 40,6% dari periode yang sama tahun lalu.

"Terutama untuk bea keluar barang mineral yang tumbuh 6 kali lipat karena ada relaksasi ekspor mineral," ujar Bendahara Negara.