Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN bersiap unutk menjalankan rencana pemerintah, yang memberi sinyal untuk menaikkan tarif listrik 3500 volt ampere (VA) pada 2025.

"Sebagai operator, PLN siap menjalankan setiap kebijakan pemerintah dan memastikan pelayanan kelistrikan yang andal dan berkeadilan untuk seluruh masyarakat Indonesia," ujar EVP Corporate Communication PLN Gregorius Adi Trianto saat dihubungi, Senin (27/5/2024).

Sekadar catatan, pemerintah memang berencana untuk melakukan penyesuaian tarif listrik atau tariff adjusment pada tahun depan. Rencana itu dikhususkan untuk pelanggan nonsubsidi, yakni golongan rumah tangga kaya dengan kapasitas 3500 VA ke atas dan golongan pemerintah.

Rencana penyesuaian ini juga dirancang bersamaan dengan  arah kebijakan subsidi energi pemerintah pada 2025, sebagaimana termaktub dalam dokumen Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM PPKF) Tahun 2025.

Dok; PLN

Pemerintah menilai, pelanggan listrik dengan daya 3500 VA ke atas merupakan masyarakat berpenghasilan menengah ke atas. Dengan demikian, memberikan kompensasi kepada golongan tarif ini dinilai sangat bertentangan dalam dengan prinsip distribusi Aanggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

“Sehingga, sudah sewajarnya tarif untuk golongan pelanggan ini dapat disesuaikan,” papar dokumen yang dilanssir Kementerian Keuangan awal pekan lalu tersebut.

Selain itu, pemerintah juga menilai kebijakan penyesuaian tarif untuk pelanggan rumah tangga 3500 VA ke atas dan golongan pemerintah ini relatif mudah diimplementasikan, sebagaimana telah dilakukan pada 2022 dengan dampak sosial dan ekonomi yang kecil dan terkendali.

(ibn/wdh)

No more pages