Bloomberg Technoz, Jakarta - Penyidik KPK kembali memanggil dan akan melakukan pemeriksaan terhadap salah satu wiraswasta sekaligus salah satu politikus Partai Golkar, Fuad Hasan Masyhur. Penyidik ingin Fuad sebagai saksi dalam indikasi tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang dilakukan oleh eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).

Juru Bicara KPK, Ali Fikri, menyampaikan bahwa pemeriksaan terhadap Fuad akan dilakukan sebagai pemilik dari Maktour Travel, yang diduga terdapat aliran dana dari eks Mentan, SYL. Sejumlah petinggi dan staf Maktour Travel sendiri sudah beberapa kali diperiksa KPK dengan meminjam gedung pemerintahan di Makassar.

“Untuk melengkapi berkas perkara penyidikan perkara dugaan TPPU Tersangka SYL, karena itu Tim Penyidik kembali menjadwalkan pemanggilan salah satu saksi untuk didalami pengetahuannya kaitan perkara dimaksud.” kata Ali Fikri tertulis kepada wartawan, Senin (27/5/2024).

Hingga sampai saat ini, Ali Fikri masih belum menyampaikan terkait materi apa yang akan didalami oleh penyidik terkait pemanggilan tersebut.

Meski demikian, dalam persidangan, sejumlah pejabat Kementan mengaku harus menyisihkan uang lembaga atau pun uang pribadi untuk membiayai keperluan SYL dan keluarganya. Selain bentuk barang, SYL dan kerabatnya berulang kali meminta pembiayaan untuk melakukan perjalanan dan liburan ke luar negeri.