Thales, seorang ahli matematika Yunani Kuno, melakukan penelitian awal pada kelistrikan sekitar 625-547 SM. Meskipun penemuannya pada saat itu masih sederhana, observasinya tentang listrik statis membuka jalan bagi pemahaman lebih lanjut tentang fenomena ini.
2. Benjamin Franklin
Benjamin Franklin, seorang pemikir dan peneliti Amerika Serikat abad ke-18, melakukan eksperimen yang menunjukkan bahwa kilat adalah bentuk listrik alam. Penelitiannya memberikan pemahaman baru tentang sifat dan perilaku listrik, yang kemudian berkontribusi pada perkembangan ilmu pengetahuan.
3. William Gilbert
Ilmuwan Inggris William Gilbert mengkaji listrik dan magnetisme secara mendalam, membedakan antara efek lodestone dan listrik statis yang dihasilkan melalui gesekan.
Kontribusinya dalam menetapkan istilah dan konsep-konsep dasar dalam kelistrikan menjadi landasan penting bagi perkembangan ilmu ini.
Dari penemuan-penemuan ini, kita dapat melihat bagaimana kelistrikan telah berkembang dari teori-teori sederhana menjadi teknologi yang kompleks dan terintegrasi dalam kehidupan sehari-hari.
Listrik telah menjadi salah satu penemuan paling penting dalam sejarah manusia. Dari masa lalu hingga sekarang, para ilmuwan telah berperan besar dalam mengembangkan dan memanfaatkan energi ini untuk kepentingan manusia.
Dengan pemahaman yang lebih baik tentang asal usul dan perkembangan kelistrikan, kita dapat menghargai betapa pentingnya peran ilmuwan dalam menciptakan dunia modern yang kita nikmati saat ini.
(red)
