1. Turbulensi Parah Boeing 777-300er
Turbulensi parah beberapa waktu lalu terjadi pada pesawat Boeing 777-300er yang mengharuskan melakukan pendaratan darurat di Bangkok (21/5/2024). Pesawat Boeing 777-300er lepas landas pada pukul 10:38 malam waktu setempat pada Senin, menurut FlightRadar24.
Pada insiden tersebut, terdapat dua WNI di antara 211 penumpang pada penerbangan tersebut. Saat dikonfirmasi, Kemenlu memastikan dua korban tersebut tidak menjadi salah satu korban pada insiden turbulensi tersebut.
"KBRI Bangkok telah berkoordinasi dengan otoritas setempat, tidak ada WNI yang menjadi korban dalam insiden turbulensi yang dialami pesawat Singapore Airlines," kata Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemenlu RI Judha Nugraha.
2. Boeing 737-300 Tergelincir dan Terbakar
Pesawat jenis Boeing 737-300 yang dioperasikan maskapai Air Senegal terbakar dan tergelincir di landas pacu Bandara Internasional Blaise Diagne, Dakar, Rabu (8/5/2024) malam waktu setempat. Sepuluh orang dikabarkan terluka dalam kecelakaan itu, termasuk pilot.
3. Panel Hilang Setelah Mendarat pada Boeing 737-800
Sebuah komponen krusial pada pesawat, Panel Pesawat, dilaporkan hilang dari pesawat Boeing kepemilikan maskapai United Airlines, Sabtu (16/3/2024). United Flight 433, mulanya berangkat dari Bandara Internasional San Fransisco, dan mendarat di Bandara Medford Oregon pada pukul 13.45 waktu setempat.
Menurut laporan FAA, pascapendaratan oleh pesawat tersebut, maskapai mengungkapkan adanya panel pesawat yang hilang.
United, pascainsiden tersebut, mengatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan evaluasi terhadap pesawat Boeing Co. 737-800, dan segera melakukan perbaikan sebelum beroperasi kembali.
4. Insiden Pecah Ban pada Boeing 777
Pesawat Boeing milik American Airlines mengalami insiden pecah ban saat lepas landas dari Bandara Internasional Dallas Fort Worth. Insiden tersebut terjadi selang beberapa waktu sebelum insiden pada pesawat Boeing 737-800.
"Pesawat Boeing 777 mengalami pecah ban saat lepas landas dari Bandara Internasional Dallas Fort Worth. Federal Aviation Administration (FAA) akan melakukan investigasi," kata regulator AS, FAA, Rabu (13/3/2024)
Meskipun mengalami insiden tersebut, pesawat Boeing kepemilikan American Airlines tersebut tetap dapat melakukan pendaratan dengan selamat di Bandara Los Angeles.
5. Insiden Boeing 787 Jatuh
Dilansir dari Bloomberg, insiden pesawat terjatuh terjadi pada pesawat Boeing Co. 787 kepemilikan LATAM Airlines, yang melakukan penerbangan ke Selandia Baru pada Senin (11/3/2024). Insiden pesawat jatuh tersebut mengakibatkan 50 penumpang luka-luka.
Insiden terjadi pada saat pesawat tersebut melakukan penerbangan dari Sydney, Australia menuju Selandia Baru yang tiba-tiba bergerak menukik tajam ke bawah di tengah-tengah perjalanan.
Meskipun insiden tersebut tidak ada yang terluka parah, namun terdapat tujuh penumpang dan tiga petugas pesawat dilarikan ke rumah sakit terdekat usai melakukan pendaratan di Auckland.
6. Ban Roda Depan Lepas pada Boeing 757
Pesawat Boeing 757 kepemilikan Delta Airlines mengalami insiden lepasnya roda depan pesawat saat hendak melakukan lepas landas pada Sabtu (20/1/2024)
Juru Bicara Delta mengonfirmasi kejadian tersebut dan menyampaikan bahwa penerbangan Delta 982 ATL/BOG yang menggunakan pesawat Boeing 757 hendak bersiap untuk berangkat ketika insiden ban di hidung pesawat lepas.
7. Kerusakan Mesin pada Boeing 747-8
Pesawat Boeing 747-8, yang dioperasikan oleh Atlas Air Flight 95, dikabarkan mengalami insiden kerusakan pada mesin yang mengakibatkan muncul api yang keluar dari pesawat di Miami, Florida, Jumat (19/1/2024).
“Atlas Air Flight 95 kembali dengan selamat ke Bandara Internasional Miami sekitar pukul 22.30 waktu setempat pada Kamis, (18/1/2024), setelah kru melaporkan adanya kerusakan mesin,” kata juru bicara FAA.
8. Insiden Mekanis pada Boeing 737 saat Ingin Digunakan Menlu AS
Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, dijadwalkan akan menggunakan Boeing 737 untuk melakukan penerbangan dari Swiss pada Rabu (17/1/2024). Namun, Antony menggunakan pesawat lain dikarenakan terdapat kemungkinan ada masalah oksigen yang bocor.
Juru Bicara Departemen Luar Negeri, Matt Miller, menyampaikan bahwa Boeing 737 mengalami masalah mekanis, kemudian pesawat Boeing kedua dikirim untuk membawa Blinken kembali ke Amerika Serikat.
9. Jendela Kokpit Retak pada Boeing 737-800
Pesawat Boeing 737-800 kepemilikan All Nippon Airways Jepang, mengurungkan lepas landas pada Sabtu (13/1/2024), akibat adanya keretakan pada jendela kokpit.
Dilansir dari Reuters, Juru Bicara maskapai tersebut mengatakan retakan terjadi akibat dari lapisan luar jendela dan retakan tersebut tidak akan memengaruhi kendali, maupun tekanan udara penerbangan.
10. Insiden Badan Pesawat Boeing 737 MAX-9 Robek
Alaska Airlines, yang merupakan maskapai pemilik pesawat Boeing 737 MAX-9 terpaksa melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Portland, setelah adanya insiden badan pesawat yang robek pada Jumat (5/1/2024).
Atas insiden tersebut, Alaska Airlines mengarahkan untuk melarang terbang pada semua pesawat 737-9 MAX miliknya.
“Situasi ini tetap dinamis dan kami sangat menghargai kesabaran para tamu kami. Kami memberi tahu mereka yang penerbangannya dibatalkan dan berupaya untuk mengakomodasi mereka kembali,” kata pernyataan itu.
(fik/ros)