Perang Picu Kekurangan Tenaga Kerja Ekonomi di Rusia
News
30 March 2023 16:00
Bloomberg News
Bloomberg, Rusia mengalami kekurangan tenaga kerja yang disebabkan oleh upaya Presiden Vladimir Putin untuk memperluas angkatan bersenjata negaranya sehingga harus menarik ratusan ribu pekerja sektor lain ke militer.
Data Lembaga Statistik Federal Rusia menunjukkan adanya peningkatan pada sektor militer tahun lalu sekitar 400.000 di tengah tingkat pengangguran yang sudah mencapai rekor terendah, demikian menurut perkiraan Bloomberg Economics pasca Putin memerintahkan mobilisasi parsial 300.000 tentara cadangan.
Jumlah total personel yang digunakan kemungkinan telah melebihi setengah juta, menurut ekonom Bloomberg yang fokus pada isu Rusia, Alexander Isakov. Hal ini karena data yang ada tidak menjelaskan soal perekrutan baru untuk mengisi kekosongan personel yang telah berhenti tugas sejak awal serangan ke Ukraina dan tidak memperhitungkan perekrutan personel militer swasta seperti Wagner Group.
Kremlin saat ini mencari 400.000 lebih tenaga kontrak tahun ini untuk diterjunkan ke Ukraina, menurut para sumber yang mengetahui rencana tersebut. Putin telah menyetujui rencana peningkatan militer Rusia menjadi 1,5 juta dari 1,15 juta, yang mungkin membutuhkan waktu hingga 2026 untuk tercapai.