Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) menetapkan dividen final Rp 525/saham atas raihan laba tahun lalu sebesar Rp 7 triliun. Dividen akan dibayarkan pada 27 April 2023.

Berdasarkan keterangan tertulis yang LPPF publikasikan, dikutip Kamis (30/3/2023), Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan telah menetapkan besaran dividen minimal 50%. Recording date atau batas pencatatan pemegang saham terdaftar pada 11 April 2023.

Wakil Presiden Direktur dan CEO Matahari Terry O'Connor mengatakan, “Kami juga ingin mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan para pemegang saham kepada Direksi. Direksi berkomitmen untuk memaksimalkan nilai bagi pemegang saham di masa depan.”

Pemegang saham juga menyetujui penurunan modal lewat pengalihan saham treasuri dari pembelian kembali saham oleh manajemen LPPF. Pembelian terjadi sejak 7 Juni 2022 hingga 28 Maret 2023. Aksi ini berimplikasi pada penurunan modal dari 2.364.423.580 saham menjadi 2.260.292.880 saham.

Dalam RUPS Tahunan juga disepakati pengunduran diri Miranti Hadisusilo sebagai Direktur Independen LPPF, dan mengangkat anggota direksi baru, Rachel Stack. Rachel ajab telah menjadi bagian dari LPPF sejak 2020 sebagai Chief Merchandising Officer.