Bloomberg Technoz, Jakarta - Bank DBS Indonesia memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia secara tahunan (year-on-year/yoy) pada 2024 berada di level 5%, lebih rendah dari target pemerintah yang dipatok 5,2%.

Presiden Direktur PT Bank DBS Indonesia Lim Chu Chong menyebut pertumbuhan tersebut didorong oleh investasi di bidang infrastruktur, meningkatnya produktivitas industri, hingga sektor jasa yang terus tumbuh.

“Jadi, saat kami menatap ke depan menuju 2024, kami tetap berhati-hati karena kami juga menyadari adanya potensi tantangan. Kami mengantisipasi pertumbuhan yang cukup rendah sekitar 5%,” tutur Lim Chu Chong dalam DBS Asian Insights Conference 2024, Selasa (21/5/2024).

Ia menjelaskan bahwa meskipun terdapat pergantian kepemimpinan, namun pemilihan umum (pemilu) yang berjalan satu periode memberikan kepastian. Dalam hal ini, ia memperkirakan pihak swasta akan melanjutkan investasi di RI.

Selain itu, ia juga menyebut bahwa pemerintahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto juga telah memiliki komitmen untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur pemerintahan sebelumnya yang dipimpin Joko Widodo (Jokowi).