China Kecam Menlu AS karena Memuji Presiden Baru Taiwan
News
21 May 2024 18:30
Bloomberg News
Bloomberg, China mengecam Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken karena menyampaikan ucapan selamat kepada presiden baru Taiwan, menggarisbawahi bagaimana status pulau itu memecah belah kedua negara adidaya tersebut.
"Ini adalah pelanggaran serius terhadap komitmen politik yang dibuat oleh AS untuk hanya mempertahankan hubungan budaya, komersial, dan hubungan tidak resmi lainnya dengan wilayah Taiwan," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Wang Wenbin pada Selasa pada konferensi pers reguler di Beijing.
Pernyataan Blinken mengirimkan "sinyal yang sangat salah kepada pasukan separatis Taiwan," kata Wang. Ia menambahkan bahwa Beijing telah mengajukan keluhan diplomatik kepada Washington, dan meminta "AS untuk segera memperbaiki kesalahan mereka."
Blinken mengucapkan selamat kepada Lai Ching-te pada Senin, tak lama setelah ia mengambil alih jabatan sebagai presiden baru Taiwan. Diplomat tertinggi AS itu juga mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa negaranya berharap dapat bekerja sama dengan Lai dan pihak-pihak lain di pulau berpenduduk 23 juta jiwa yang dikelola secara demokratis itu "untuk memajukan kepentingan dan nilai-nilai bersama kita."