Bloomberg Technoz, Jakarta - Kenaikan harga emas dunia di pasar spot tampaknya tidak mampu mengatrol performa saham-saham emas yang tercatat di pasar modal Indonesia.

Dalam pantauan, saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) salah satunya, harganya anjlok mencapai 4,53% ke posisi Rp1.580/saham pada Selasa (21/5/2024).

Sektor barang baku, yang menggawangi sejumlah saham-saham emas justru mencatat kenaikan 0,18%, atau jadi salah satu yang paling tinggi penguatannya pada perdagangan Selasa siang ini. Bersaing dengan saham-saham infrastruktur dengan kenaikan 0,19%.

Adapun pada perdagangan Selasa, saham-saham emas mengalami tren Bearish yang berseberangan jauh geraknya dengan harga emas dunia yang melesat hingga berhasil memecahkan rekor harga tertinggi sepanjang masa di pasar spot, bahkan pagi tadi sempat menyentuh level US$ 2.431,8 per troy ounce, di intraday dan kini diperdagangkan di kisaran US$ 2.421,1 per troy ounce.

Selama sepekan, harga emas berhasil menguat 3,26%. Sementara selama sebulan, harganya melonjak 4,23% secara point-to-point.