Logo Bloomberg Technoz

Animo Pasar Bagus, Pemerintah Gelar Lelang Debt Switch SUN

Ruisa Khoiriyah
30 March 2023 09:49

Ilustrasi Obligasi. (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Ilustrasi Obligasi. (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, JakartaPemerintah menggelar lelang debt switch hari ini melalui mekanisme Many to Many. Ada 15 seri Surat Berharga Negara (SBN) berjenis Fixed Rate (FR) yang bisa ditukar oleh para investor dalam lelang debt switch hari ini di mana kesemuanya rata-rata jatuh tempo antara 2023-2027.

Pemodal berkesempatan menukar SBN tersebut dengan 5 seri obligasi negara FR yang memiliki tahun jatuh tempo lebih panjang.

Pemerintah agaknya tidak mau kehilangan momentum naik pamornya pasar obligasi domestik saat ini yang tengah banyak dilirik para investor, termasuk investor asing. Strategi ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah memperdalam pasar surat utang dengan memperbanyak SBN tenor lebih panjang dan meningkatkan likuiditas pasar obligasi. Dengan suplai SBN tenor lebih panjang, stabilitas di pasar obligasi bisa lebih baik dan pada akhirnya memberi kekuatan pada nilai tukar rupiah supaya lebih tangguh. 

Menurut Deni Ridwan, Direktur Surat Berharga Negara Kementerian Keuangan, lelang debt switch ini dilakukan setiap tahun atau sekali per semester tergantung dari kondisi pasar.

"Tujuannya adalah untuk memberi kesempatan kepada investors untuk re-investment SBN yang akan jatuh tempo dalam jangka pendek dan ditukar dengan SBN bertenor lebih panjang, sekaligus menukarkan SBN yang kurang likuid dengan seri-seri yang lebih likuid di pasar. Dengan kondisi pasar SBN yang lebih likuid diharapkan confidence investor tetap terjaga dan turut menjaga stabilitas pasar keuangan, termasuk stabilitas nilai tukar," jelasnya pada Bloomberg Technoz, Kamis (30/3/2023).