Logo Bloomberg Technoz

Piala Dunia U-20

U-20 Batal Ganjar Jadi Bulan-bulanan, Elektabilitas Bisa Turun?

Sultan Ibnu Affan
30 March 2023 10:54

Presiden Jokowi bersama Prabowo dan Ganjar Pranowo saat Panen Raya di Kebumen (Dok Sekretariat Presiden)
Presiden Jokowi bersama Prabowo dan Ganjar Pranowo saat Panen Raya di Kebumen (Dok Sekretariat Presiden)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Piala Dunia U-20 akhirnya batal diadakan di Indonesia setelah Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) mencoret Indonesia sebagai tuan rumah pada Rabu (29/3/2023). 

"Setelah pertemuan Presiden FIFA Gianni Infantino dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir hari ini, FIFA memutuskan untuk membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 karena memperhatikan kondisi yang terjadi," diterakan dalam laman web resmi FIFA.com.

Lini massa kemudian diramaikan dengan pebincangan soal Piala Dunia U-20, FIFA, Israel. Pula nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo hingga PDI Perjuangan (PDIP) juga kerap disebut-sebut di media sosial seperti Twitter. Diketahui penolakan Gubernur Bali Wayan Koster yang merupakan kader PDIP menyebabkan drawing Piala Dunia U-20 batal. Koster menolak adanya tim U-20 Israel yang akan datang dan bermain di di Stadion Kapten I Wayan Dipta. Surat penolakan itu dikirimkan ke menpora dan ditandatangani oleh Koster pada 14 Maret 2023 lalu.

Tak ayal FIFA kemudian membatalkan drawing yang berujung pada pembatalan Piala Dunia U-20 yang seharusnya akan berlangsung pada 20 Mei sampai 11 Juni 2023.

Sementara Ganjar juga menjadi bulan-bulanan di media sosial. Ganjar Pranowo yang juga merupakan elite PDIP juga menolak Israel bermain di Stadion Manahan Solo.