“Kuncinya diperlukan kolaborasi,” imbuh Jokowi di depan seluruh delegasi.
Jokowi berharap dunia bisa terus bergandengan tangan secara berkesinambungan khususnya dalam pengelolaan air.
Jelang akhir pidato pembukaan, Jokowi sempat memperkenalkan Presiden terpilih Indonesia 2024-2029 yakni Prabowo Subianto. Di mana Jokowi juga berpesan secara khusus kepada Prabowo untuk melanjutkan hubungan baik dengan negara lain khusus dalam pengelolaan air.
“Di Oktober, periode saya sebagai Presiden akan berakhir. Izinkan saya untuk memperkenalkan Presiden terpilih Indonesia, Bapak Prabowo Subianto yang nantinya akan terus melanjutkan pengelolaan air secara berkesinambungan,” tutur Jokowi.
“Air adalah sumber kehidupan. Jika tidak dapat dikelola dengan baik bisa menjadi salah satu sumber bencana. Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, forum air dunia ke-10 saya buka,” tutup Jokowi.
Elon Musk Percaya Masalah Air Bisa Diselesaikan
Pada kesempatan yang sama, sebelum Jokowi berpidato, CEO Tesla sekaligus CEO SpaceX Elon Musk lebih dahulu menjadi pembicara kunci. Ia mengatakan bila makhluk alien datang ke Bumi maka planet ini akan mereka namakan sebagai air (water).
Elon mengatakan planet ini dinamakan Bumi (earth) namun pada dasarnya didominasi 70% oleh air.
"Jadi, secara teknis, kalau alien datang ke sini, dan banyak orang berpikir alien sudah datang ke sini, karena mereka selalu bertanya kepada saya tentang alien. Mereka (alien) akan menyebut planet ini sebagai air, karena kita adalah 70% air dan hanya 30% tanah," ujar Elon.
Dengan kondisi Bumi didominasi oleh Air, Elon meyakini bahwa masalah Air di dunia sangat bisa diselesaikan karena sangat banyak air di dunia.
Salah satunya adalah dengan desalinasi atau mengubah air laut menjadi air tawar serta proses transportasi air tersebut.
"Namun desalinasi seperti yang saya pikir telah diketahui oleh kebanyakan orang kini menjadi sangat murah, sehingga ketersediaan air bersih sebenarnya hanya soal energi dan transportasi," ujarnya.
"Jadi, ketika saya berbicara dengan orang-orang yang banyak membaca dan sangat cerdas di Amerika Serikat, mereka akan sering berpikir, krisis air tidak dapat diselesaikan, namun kenyataannya krisis ini sangat dapat diselesaikan," tambah Elon
(tim)
