Pasar EV China telah memasuki "fase ekspansi penuh," kata pendiri BYD Wang Chuanfu di Hong Kong pada Rabu. Ia menilai BYD mampu membukukan hasil yang baik meskipun ada tantangan besar seperti kekurangan cip, penjualan yang melambat, dan permintaan yang melemah
Analis Morgan Stanley Tim Hsiao dan Cindy Huang menghubungkan keuntungan tersebut dengan rekor penjualan EV dan peningkatan pada bisnis memasok baterai untuk smartphone BYD, bersamaan dengan "belanja yang terkendali dengan baik".
Tahun ini, peluncuran EV mewah baru akan membantu BYD mendorong pertumbuhan pendapatannya lebih lanjut. Namun, margin mereka kemungkinan akan terhimpit perang harga yang sedang berlangsung di China yang dipicu oleh Tesla.
BYD yang didukung oleh Warren Buffett meningkatkan dorongan pasarnya ke luar negeri, termasuk ke Norwegia, Denmark, Inggris, Thailand, dan Australia.
Saham BYD naik 2,4% di Hong Kong. Sebelum hasil ini diumumkan, saham mereka turun hampir 20% sejak awal Februari di tengah meningkatnya perang harga dan data yang menunjukkan penjualan mobil China anjlok pada Januari lantaran pembelian melambat selama liburan Tahun Baru Imlek.
(bbn)