Bloomberg Technoz, Jakarta - Perdana Menteri Slovakia Robert Fico ditembak beberapa kali setelah sebuah acara politik pada Rabu (15/05/2024), sebuah aksi kekerasan yang menandai kariernya selama puluhan tahun di dunia politik.

Seorang pejabat rumah sakit tempat Fico dirawat mengatakan pada Kamis (16/05/2024) bahwa dia berada dalam kondisi serius namun stabil, dan bahwa dia dirawat di unit perawatan intensif setelah menjalani operasi selama lima jam.

Melansir AP, Fico (59 tahun) lahir pada 1964 di negara yang dulu bernama Cekoslowakia. Seorang anggota Partai Komunis sebelum komunisme bubar, ia meraih gelar sarjana hukum pada tahun 1986 dan pertama kali terpilih menjadi anggota parlemen Slovakia pada 1992 sebagai anggota Partai Kiri Demokratik.

Dia menjabat selama beberapa tahun pada tahun 1990-an sebagai agen pemerintah yang mewakili Republik Slovakia di hadapan Pengadilan Hak Asasi Manusia Eropa dan Komisi Hak Asasi Manusia Eropa. Pada tahun 1999, ia menjadi ketua partai Smer (Direction), di mana ia menjadi tokoh penting sejak saat itu.

Fico dan Smer paling sering digambarkan sebagai populis kiri, meskipun ia juga dibandingkan dengan politisi sayap kanan seperti perdana menteri nasionalis dari negara tetangga Hungaria, Viktor Orbán.