"Namun, sepertinya waktu saya di dunia badminton cukup sampai di sini," sambungnya.
Kevin menceritakan keputusan terbesarnya ini sudah melalui diskusi dengan orang terdekat dan pertimbangan yang tak mudah. Ia mengaku dalam kondisi kesehatannya sempat mengalami cidera sejak 2017 dan kini kian tidak membaik.
"Dimulai dari cedera bahu saya yang tidak kian membaik sejak 2017. Di tambah, partner saya cedera dan berujung kami tidak mungkin dapat memperebutkan tiket ke olimpiade," ceritanya.
Konfirmasi keputusan Kevin memang telah dikonfirmasi Kepala Bidan Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres), Ricky Soebagdja, di Pelatnas PBSI, Jakarta Timur, Kamis (16/5/2024) pagi hari ini.
Sebelumnya, pasangan ganda bulutangkis Kevin, rekan sejawatnya, Marcus Fernaldi Giedo pada bulan Maret tahun 2024 ini telah lebih dahulu memutuskan untuk pensiun dari dunia bulu tangkis yang sudah dienyamnya selama 25 tahun.
"Pada hari ini tepat di usia 33 tahun, saya memutuskan untuk berhenti dari karier profesional badminton. Tidak terasa sudah 25 tahun tidak henti-hentinya saya berlatih dan bersaing di lapangan," tulis Marcus sambil mengunggah video pencapaiannya.
"Semasa saya kecil bahkan guru saya pun mengganggap saya 'madesu' atau masa depan saya suram. Dianggap sebelah mata karena postur tubuh yang tidak tinggi dan bahkan prestasi saya boleh dikatakan 'biasa' saja jika dibandingkan dengan kawan-kawan saya lain,"katanya.
(dec/spt)
