Logo Bloomberg Technoz

Pemegang Saham Starlink Indonesia, Provider Internet Satelit RI

Redaksi
15 May 2024 13:55

Starlink. (Dok: Perusahaan)
Starlink. (Dok: Perusahaan)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Serangkaian kabar rilis resmi layanan internet berbasis satelit milik Starlink SpaceX menjadi sorotan publik, yang ditargetkan pemerintah Indonesia terjadi pada pertengahan bulan Mei 2024.

Starlink merupakan bagian dari Space Exploration Technologies Corp, perusahaan produsen roket dan pesawat ruang angkasa milik Elon Musk.

Proyek ini menghabiskan dana ekspansi US$30 miliar dan telah tersebar di 12 negara dan dinikmati 70.000 pengguna, terang Elon Musk Juni 2021. Target pertumbuhannya eksponensial, mencapai 500.000 pengguna.

Starlink beroperasi dengan teknologi satelit orbit rendah (Low Earth Orbit/LEO), hal yang memungkinkan jarak di area geostasioner lebih pendek. Ini membuatnya bisa mengefektifkan dalam kemampuan —kapasitas dan kecepatan—layanan internet yang diterima pengguna.

Di Indonesia, Starlink sempat menjalin kerja sama dengan Telkom Satelit Indonesia (Telkomsat), anak usaha PT Telkom Persero Tbk (TLKM). Namun kini membuka entitas bisnis baru dengan nama PT Starlink Services Indonesia

Pemegang Saham Starlink Indonesia