Saat harga minyak kedelai lebih murah, maka CPO akan kekurangan peminat. Sebab, 2 komoditas ini memang saling menggantikan.
Analisis Teknikal
Secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), CPO memang masih bearish. Tercermin dari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 34,35. RSI di bawah 50 mengindikasikan suatu aset sedang dalam posisi bearish.
Sementara indikator Stochastic RSI berada di 45,57. Masuk zona jual (short) karena di bawah 50, meski cenderung netral.
Dengan koreksi yang sudah cukup dalam, harga CPO berpeluang bangkit. Target resisten terdekat adalah MYR 3.840/ton. Jika tertembus, maka MYR 3.880/ton berpotensi menjadi target selanjutnya.
Sedangkan target support terdekat adalah MYR 3.812/ton. Penembusan di titik ini bisa membawah harga CPO turun lagi ke arah MYR 3.795/ton.
(aji)