Abeer Abu Omar, Francine Lacqua, dan Fadwa Hodali - Bloomberg News

Bloomberg, Pembicaraan gencatan senjata antara Israel dan Hamas telah menemui jalan buntu setelah serangan darat negara Yahudi itu di pinggiran kota Rafah, Gaza, menurut Perdana Menteri Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al Thani.

Selama beberapa minggu terakhir, "kami telah melihat beberapa momentum yang dibangun, tetapi sayangnya segala sesuatunya tidak bergerak ke arah yang benar," kata Sheikh Mohammed di Forum Ekonomi Qatar pada Selasa. "Saat ini, kita berada dalam status hampir menemui jalan buntu."

Negosiasi untuk mengamankan setidaknya jeda dalam permusuhan dalam perang tujuh bulan telah menemui jalan buntu selama berbulan-bulan, dengan kedua belah pihak terpisah jauh pada elemen-elemen seperti status pasukan Israel di Gaza dan persyaratan pembebasan sandera yang ditahan oleh Hamas dan pembebasan tahanan Palestina. Mediator internasional termasuk Qatar, Mesir, dan AS.

Pada saat yang sama, Israel telah memulai apa yang disebutnya sebagai perluasan terbatas kampanye militer ke Rafah, tempat lebih dari 1,4 juta orang Palestina telah mencari perlindungan dari konflik dan beberapa di antaranya kini mengungsi. Pasukan Israel mulai memasuki beberapa bagian kota, sementara pertempuran kembali terjadi di wilayah utara daerah kantong tersebut karena Hamas mulai berkumpul kembali.