Ditemui terpisah, Sekretaris Kemenko Perekonomian Susiwijono Moegiarso menjelaskan terdapat 2 tambahan PSN baru yakni Multi-Lane Free Flow (MLFF) dan program yang terkait InJourney.
Pria yang kerap disapa Susi itu mengatakan bahwa MLFF adalah program pemasangan sensor pada gerbang tol yang membuat pembayaran tol dapat dilakukan tanpa sentuhan (nirsentuh).
“Itu proyeknya [program] Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), jadi jalan tol akan disiapkan untuk instrumen MLFF supaya free flow [tanpa berhenti], pasang sensor, jadi nggak perlu antri,” kata Susi saat ditemui awak media setelah acara Rakernas PSN, Selasa (14/5/2024).
Sementara program PSN yang terkait InJourney, Susi mengatakan akan terdapat penggabungan fasilitas-fasilitas yang dimiliki PT Aviasi Pariwisata Indonesia yang perusahaan plat merah atau Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
“Itu program. Jadi keseluruhan program yang terkait dengan holding [BUMN] ini InJourney, semua fasilitas bandara itu dijadikan satu program. Di PSN itu kan ada proyek, 204 proyek yang lama. Ada program, itu ada 13, salah satunya misal program ketenagalistrikan,” tuturnya.
Lebih lanjut, Susi juga menjelaskan dukungan yang diberikan pemerintah setelah dua program tersebut masuk sebagai PSN baru, seperti percepatan perizinan yang diajukan, hingga percepatan pembebasan lahan.
“Dukungan diberikan dari sisi perizinan, kemudahan percepatan lahan, dukungan pembiayaan. Dalam konteks PSN itu, kadang mereka perlu pembiayaan, penjaminan, reform dari sisi regulasi,” ucapnya.
Untuk diketahui, sebelumnya pemerintah resmi menambah 14 PSN baru pada 2024. Salah satu PSN baru yang tengah menjadi perbincangan khalayak adalah proyek Green Area dan Eco-City di Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 yang dikembangkan oleh Agung Sedayu Group milik Sugianto Kusuma atau Aguan.
Selain itu, terdapat pula proyek Kawasan Terpadu Bumi Serpong Damai (BSD) yang dikembangkan oleh Grup Sinar Mas.
(azr/lav)