Logo Bloomberg Technoz

Sesi I

IHSG Drop 0,23% Terdalam Se-Asia, Terseret Ketidakpastian The Fed

Muhammad Julian Fadli
14 May 2024 13:03

Karyawan melhat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan melhat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah semakin dalam pada penutupan perdagangan siang hari di Sesi I. Padahal sejumlah Bursa Saham Asia lainnya sedang menghijau.

Pada Selasa (14/5/2024), IHSG menutup jeda perdagangan di posisi 7.082,97. Jatuh 0,23% dibandingkan hari sebelumnya.

Penutupan IHSG Sesi I pada Selasa 14 Mei 2024 (Bloomberg)

Sedangkan indeks LQ45 juga melemah mencapai 0,22% ke level 893,47.

Hanya ada dua sektoral saham yang menguat. Sementara, saham-saham perindustrian jadi yang terlemah hari ini jatuh sedalam 1,71%. Disusul oleh saham teknologi yang ambruk 1,24% dan saham energi drop mencapai 0,93%.

Di samping itu, ada saham-saham yang menguat dan menjadi top gainers di antaranya PT Chemstar Indonesia Tbk (CHEM) yang melesat 35%, PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN) melonjak 24,6%, dan PT Xolare Rcr Energy Tbk (SOLA) melejit 17,9%.