Logo Bloomberg Technoz

Sempat Melambung, Kini Harga Kakao Anjlok 19%

News
14 May 2024 09:35

Ilustrasi petani kakao. (Sumber: Bloomberg)
Ilustrasi petani kakao. (Sumber: Bloomberg)

Celia Bergin dan Ilena Peng—Bloomberg News

Bloomberg, Kontrak berjangka komoditas kakao di New York mengalami penurunan harga terbesar dalam catatan selama lebih dari 60 tahun terakhir. Apa alasannya?

Adalah prakiraan cuaca yang lebih basah untuk beberapa produsen utama menyebabkan harga drop, sekaligus memicu volatilitas lebih lanjut di pasar.

Pada akhir bulan lalu Kakao anjlok 26%, usai kurang dari 30 hari mencatatkan reli yang memecahkan rekor. Kontrak berjangka kakao di New York dan London sempat lebih mahal daripada sebelumnya dalam dolar.

Kakao melampaui rekor tertinggi yang terlihat pada tahun 1977 ketika dunia menghadapi kekurangan pasokan. Kontrak berjangka yang diperdagangkan di New York mencapai rekor intraday sebesar US$10.080 per ton metrik pada 26 Maret dan sejak itu diperdagangkan di atas US$9.500.