Ramalan Bos OJK Tentang Ekonomi di Masa depan
Azura Yumna Ramadani Purnama
13 May 2024 19:40
Bloomberg Technoz, Jakarta - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar menyebut perekonomian global masih dipenuhi ketidakpastian akibat dampak ketegangan geopolitik. Terkait itu, ia mengatakan dalam waktu dekat kondisi tersebut belum banyak mengalami perubahan.
Meski begitu, ia menyebut, stabilitas sektor jasa keuangan hingga 30 April 2024 tetap terjaga, tercermin dari kinerja intermediasi yang kontributif, serta likuiditas sektor jasa keuangan dan permodalan yang kuat.
“Tentu esensinya kondisi global tidak mudah, dan nampaknya dalam waktu dekat belum akan semakin mudah. Sehingga kita antisipatif dan lakukan langkah-langkah yang disampaikan, sehingga stabilitas sektor jasa keuangan maupun masing-masing bidang dan industri bisa terjaga baik,” kata Mahendra dalam konferensi pers RDKB April, Senin (13/5/2024).
Mahendra mengatakan bahwa indikator ekonomi global seperti kinerja ekonomi Amerika Serikat (AS) dilaporkan melambat, yakni tercatat sebesar 1,6% pada kuartal I 2024. Ia menyebut, angka itu turun jika dibandingkan kinerja kuartal IV-2023 sebesar 3,4%.
Meskipun begitu, ia menilai kinerja ekonomi AS masih menunjukan tanda-tanda penguatan yang lebih tinggi dibandingkan ekspektasi para pelaku pasar sebelumnya.