Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - Gelombang panas yang terjadi belakangan ini membuat tubuh manusia akan kehilangan banyak cairan atau dehidrasi.

Tentunya hal tersebut berakibat tubuh tidak bisa berfungsi secara normal. Untuk itu, berikut tanda-tanda tubuh manusia dehidrasi.

"Dehidrasi kondisinya tidak ada tanda apa-apa, misalnya haus, ini adalah awal tubuh kekurangan cairan," Ujar dokter spesialis penyakit dalam dari RS Sadjito Yogyakarta, dr Metalia Puspitasari, M, Sc . Sp Pd KGH dalam live Kementerian Kesehatan.

Kemudian paling mudah mengenali gejala lain ialah melihat dari urin, jumlahnya, frekuensi, pipis terakhir kapan dilakukan.

"Jangan-jangan terakhir pagi, sore belum, jangan-jangan kurang minumnya, frekuensi. Warna urin yang dehidrasi lebih pekat kuning, kalau bagus bening, itu tanda cairan cukup, lalu ada kulit kering, lelah, pusing,"lanjutnya.

Sedangkan untuk dehidrasi berat cenderung banyak dialami anak-anak sampai mengalami tanda lesu, mata sangat cekung dan nggak ada keluar air mata, lidah kering, agak susah untuk ingin minum, lalu saat dicubit sangat lambat kembalinya kulit normal.

Untuk menghindari hal tersebut, Dokter Metalia pun menyarakan agar seseorang menghidrasi untuk mencukupi kebutuhan cairan dalam tubuh. 

Disarankan meminum air putih sebanyak 8 gelas per hari atau sekitar 2 liter. Ini pun juga tergantung pada aktivitas sehari-hari dan berat badan seseorang.

(dec/spt)

No more pages