Kemarin, harga emas dunia di pasar spot ditutup di US$ 2.308,81/troy ons. Turun 0,27% dari hari sebelumnya.
Dalam sepekan terakhir, harga emas turun 0,64% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, harga terpangkas 1,09%.
Analisis Teknikal
Secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), emas masih menghuni zona bearish. Terlihat dari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 42,84. RSI di bawah 50 menandakan suatu aset sedang dalam posisi bearish.
Namun indikator Stochastic RSI sudah berada di 3,23. Sudah jauh di bawah 20, yang berarti tergolong jenuh jual (oversold).
Ke depan, sepertinya harga emas akan bergerak di rentang sempit. Target resisten terdekat ada di kisaran US$ 2.311-2.315/troy ons. Sedangkan target support ada di rentang US$ 2.307-2306/troy ons.
(aji)