Logo Bloomberg Technoz

Selanjutnya, Ujang juga menyampaikan bahwa hadirnya berbagai daya tarik DKJ, seperti tetap menjadi pusat perekonomian maupun pengembangan bisnis global, menimbulkan banyak nama tokoh-tokoh besar yang diperkirakan akan turut serta memperebutkan posisi nomor satu di Jakarta tersebut.

“Oleh karena itu ya nama-nama banyak yang muncul, seperti Syahroni, ada Ida Fauziah, ada Anies, ada Risma, ada Ahok, ada Mardani Ali Sera dan macam-macam begitu,” pungkasnya.

Kedua pengamat, Ujang maupun Cecep, juga berpendapat bahwa pemenang dalam Pilkada serentak yang mendapatkan predikat nomor satu di Jakarta merupakan salah satu jembatan untuk menuju ke jenjang berikutnya, yaitu Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2029 mendatang.

“Masih determinan jadinya, siapa yang pengalaman di DKJ, punya tiket yang baik, kemudian maju ke Pilpres 2029,” kata Cecep.

“Bagaimanapun Gubernur DKI nanti juga masih punya potensi atau menjadi jembatan bridging untuk bisa menjadi capres maupun cawapres di 2029.” sambung Ujang.

Hingga saat ini sejumlah nama memang dikabarkan akan maju dalam kontestasi politik di Pilkada Jakarta.

Sebagai pemenang Pileg DPRD Jakarta, PKS tengah mencoba mengusung kadernya sendiri sebagai calon gubernur. Beberapa nama yang muncul seperti Wakil Ketua Majelis Syuro Sohibul Imam, Presiden PKS Ahmad Syaikhu, dan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera.

Seperti PKS, Nasdem yang mengusung Anies Baswedan pada Pemilu 2024 juga tengah mencoba menguji popularitas kadernya sendiri, Ahmad Sahroni. Akan tetapi, dua partai ini sebenarnya tetap membuka peluang besar kepada Anies untuk kembali memimpin Jakarta.

Senada, PKB juga belum melabuhkan pilihan kepada Anies. Partai besutan Muhaimin Iskandar ini mengklaim ingin mendorong Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah dan Ketua DPW PKB Hasbiallah Ilyas.

PDIP juga sempat menyebut sejumlah nama populer sebagai calon gubernur yang akan diusung. Tiga menteri Presiden Jokowi masuk daftar yaitu Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Akan tetapi, Basuki sudah memastikan dirinya tak mau ikut kontestasi politik apa pun.

Beberapa nama lain juga diajukan seperti mantan Panglima TNI Jenderal Purnawirawan Andika Pratama dan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

(fik/frg)

No more pages