Bloomberg Technoz, Jakarta - Tiga tentara Israel tewas dalam serangan roket yang diklaim oleh sayap bersenjata Hamas, di dekat kota Rafah, Jalur Gaza selatan, di mana para pejabat kesehatan Palestina mengatakan sedikitnya 19 orang tewas oleh tembakan Israel pada Minggu.

Melansir Reuters, Senin (6/5/2024), sayap bersenjata Hamas mengaku bertanggung jawab pada Minggu atas serangan terhadap penyeberangan Kerem Shalom ke Gaza yang menurut Israel menewaskan tiga tentaranya.

Militer Israel mengatakan 10 proyektil diluncurkan dari Rafah di Gaza selatan ke arah area penyeberangan, yang kini ditutup bagi truk-truk bantuan yang akan masuk ke daerah kantung pesisir tersebut. Penyeberangan lainnya tetap dibuka.

Sayap bersenjata Hamas mengatakan pihaknya menembakkan roket ke sebuah pangkalan militer Israel di dekat penyeberangan, namun tidak mengonfirmasi dari mana roket-roket itu ditembakkan. Media Hamas mengutip sumber yang dekat dengan kelompok tersebut yang mengatakan bahwa penyeberangan komersial tersebut bukanlah target.

Lebih dari satu juta warga Palestina berlindung di Rafah, dekat perbatasan dengan Mesir.