Bloomberg Technoz, Jakarta - Rusia telah membuka kasus kriminal terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy dan memasukkannya ke dalam daftar buronan, kantor berita negara TASS melaporkan pada Sabtu. Pengumuman ini ditepis oleh Ukraina sebagai bukti "keputusasaan" Moskow.

Melansir Reuters, Minggu (5/5/2024), TASS melaporkan bahwa database Kementerian Dalam Negeri Rusia menunjukkan bahwa Zelenskiy masuk dalam daftar buronan, tapi tidak memberikan rincian lebih lanjut.

Kementerian Luar Negeri Ukraina mengatakan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin sendiri dapat ditangkap di bawah surat perintah Pengadilan Kriminal Internasional (ICC).

"Kami ingin mengingatkan Anda bahwa tidak seperti pengumuman Rusia yang tidak berharga, surat perintah Mahkamah Pidana Internasional untuk menangkap diktator Rusia Vladimir Putin karena dicurigai melakukan kejahatan perang cukup nyata, dan dapat diterapkan di 123 negara," kata kementerian luar negeri dalam sebuah pernyataan.

Dikatakan bahwa pengumuman Rusia itu adalah "bukti keputusasaan mesin negara dan propaganda Rusia, yang tidak dapat memikirkan cara lain untuk menarik perhatian."