"Perseroan menyampaikan bahwa terkait dengan metode pendanaan yang dapat dimanfaatkan oleh Perseroan dengan menggunakan Saham Baru yang diterbitkan melalui PMTHMETD, saat ini masih belum ada keputusan yang diambil oleh Perseroan karena Perseroan masih terus menjajaki berbagai peluang. Selain itu, keputusan untuk melaksanakan PMTHMETD akan dilakukan apabila terdapat kesempatan untuk melakukan hal ini yang akan bergantung pada kondisi pasar," tulis pernyataan dari GOTO.
Sebelumnya GOTO pernah melaksanakan private placement dengan menerbitkan 17,04 miliar saham baru. Penerbitan saham baru yang dilakukan GOTO membuat total saham ditempatkan dan disetor penuh setelah private placement mencapai 1,2 triliun lembar.
Dalam aksi korporasi tersebut, International Finance Corporation (IFC), bagian dari World Bank Group menjadi investor. Tidak hanya IFC, ada pula firma investasi asal AS yaitu Franke & Company yang akan menjadi investor GOTO.
(ibn/dba)