SPL tidak merespons permintaan untuk komentar. WhisperTV tidak tersedia untuk memberikan komentar. Perwakilan untuk Netflix dan Kementerian Olahraga Arab Saudi menolak untuk berkomentar.
Arab Saudi telah banyak berinvestasi dalam sepak bola karena Pangeran Mahkota Mohammed bin Salman mendorong diversifikasi ekonomi ke olahraga dan pariwisata serta membuatnya kurang tergantung pada minyak.
Klub-klub di Kerajaan tersebut menghabiskan sekitar US$875 juta (Rp14 triliun) untuk mendatangkan pemain asing musim panas lalu jumlah yang hanya dapat ditandingi oleh pengeluaran klub-klub Inggris.
Pada saat yang sama, dokumenter telah menjadi cara penting bagi olahraga untuk terlibat dengan penggemar baru. Seri seperti Drive to Survive Formula 1 di Netflix dan dokumenter sepak bola All Or Nothing di Amazon Prime telah terbukti menjadi keuntungan bagi perusahaan streaming dan waralaba olahraga.
Dorongan Arab Saudi ke dalam sepak bola termasuk Dana Investasi Publik yang didukung negara membeli klub Liga Premier Inggris yang saat itu sedang kesulitan, Newcastle United pada tahun 2021, dan mengambil alih empat klub SPL tahun lalu.
Kerajaan ini juga saat ini adalah satu-satunya penawar untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034.
Di antara nama-nama besar, Cristiano Ronaldo bergabung dengan klub lokal Al Nassr pada tahun 2022 dengan gaji tahunan yang dilaporkan sekitar US$200 juta.
Tahun lalu, bintang Brasil Neymar Jr. dan penyerang Prancis Karim Benzema melakukan perpindahan, sementara Arab Saudi telah merekrut pelatih terkenal termasuk Steven Gerrard dan Roberto Mancini.
Mantan kapten Liverpool, Jordan Henderson, juga termasuk di antara mereka yang pindah ke Kerajaan, sebelum mengakhiri kontraknya dengan Klub Al-Ettifaq untuk membuat kejutan dengan pindah ke raksasa Belanda, Ajax.
Liga Saudi masih kesulitan untuk menarik penggemar. Kehadiran rata-rata untuk pertandingan di musim 2023-24 sejauh ini hanya sedikit di atas 8,200, turun sekitar 12% dari musim sebelumnya, menurut data ESPN.
Namun, daya tarik global dari bintang asing telah membantu Arab Saudi mengamankan kesepakatan siaran untuk pertandingannya di lebih dari 130 wilayah, dengan tarif yang dilaporkan Bloomberg empat kali lebih tinggi dari musim sebelumnya.
(bbn)
