9 Poin Proyeksi ‘Vonis’ FOMC The Fed Nanti Malam: Hawkish Pivot
Ruisa Khoiriyah
01 May 2024 10:20
Bloomberg Technoz, Jakarta - Dini hari nanti, Federal Reserve, bank sentral Amerika Serikat (AS), akan mengumumkan hasil pertemuan Komite (FOMC) yang telah berlangsung sejak Selasa kemarin.
Pasar keuangan global terlihat telah menyiapkan hal buruk dengan langkah pelaku pasar memilih keluar beramai-ramai dari pasar. Indeks saham di Wall Street tadi malam ditutup melemah dengan penurunan tajam, dipimpin oleh indeks saham teknologi Nasdaq yang ambles hingga 2,04%. Indeks S&P 500 dan Dow Jones juga tergerus 1,5%. Bursa saham di Eropa juga merah merona mengantisipasi ‘vonis’ penting yang menentukan prospek bunga acuan global ke depan.
Para pelaku pasar surat utang juga memilih langkah serupa. Yield Treasury, surat utang AS, di semua tenor mendaki di mana UST-2Y menjebol lagi level di atas 5%, sementara tenor 10Y sudah mendekati 4,7%. Obligasi pemerintah Jerman juga melesat naik imbal hasilnya mencerminkan tekanan jual.
Paparan data ekonomi Amerika terakhir yang memperlihatkan ketangguhan dengan inflasi yang kembali bangkit, membuka peluang bagi pengambil kebijakan di bank sentral paling berpengaruh di dunia itu, mengeluarkan pembalikan arah sinyal bunga acuan menjadi hawkish atau disingkat hawkish pivot.
Chief Economist Bloomberg Economics untuk kawasan Amerika Anna Wong memperkirakan, Gubernur The Fed Jerome Powell akan melontarkan nada sangat hawkish dalam konferensi pers dini hari nanti. “Powell mungkin akan bilang semua opsi terbuka saat ini, termasuk di antaranya adalah The Fed bisa saja menaikkan bunga acuan lagi bila data mendukung hal itu,” kata Anna dalam analisisnya yang dilansir Rabu (1/5/2024).