Tesla tidak segera menanggapi permintaan komentar melalui email atas laporan tersebut yang dikirim oleh Bloomberg News di luar jam kerja.
Bersamaan dengan pengumuman kepergian Tinucci, The Information melaporkan, Musk mengatakan Tesla akan terus membangun beberapa stasiun Supercharger baru, di tempat yang membutuhkan, dan menyelesaikan yang sedang dibangun. Jaringan pengisian daya yang luas ini dipandang sebagai inti dari keberhasilan Tesla dalam mendorong adopsi EV yang lebih luas. Produsen mobil tersebut mengizinkan merek pesaing untuk menggunakan pengisi dayanya.
Menurut laporan tersebut, Musk juga mengisyaratkan potensi PHK lebih lanjut, meminta pengunduran diri dari eksekutif mana pun yang mempertahankan anggota tim yang pekerjaannya tidak memenuhi standar. Bloomberg News sebelumnya melaporkan bahwa Musk telah mendorong pengurangan 20% tenaga kerja Tesla.
Saham Tesla telah bergejolak selama seminggu terakhir karena perusahaan mengumumkan rencana untuk mempercepat peluncuran model yang lebih murah untuk mengatasi penurunan permintaan EV secara luas. Harga saham melonjak 15% pada Senin (29/04/2024) setelah produsen mobil tersebut menerima persetujuan prinsip dari pejabat pemerintah untuk menerapkan sistem bantuan pengemudi di China, meskipun saham tersebut masih turun lebih dari 20% tahun ini.
(bbn)