Proses pendaftaran kepemilikan Fuel Card 5.0 diestimasi berlangsung selama tiga hari, dengan upaya sosialisasi juga dilakukan Pemkot Batam kepada masyarakat, kata Gustian dilansir dari media lokal.
Pemkot Batam juga menyediakan posko layanan di empat titik, Kantor Pemerintah Kota Batam, Kantor Disperindag, BP Batam, Mega Mall, BCS mall, dan Grand Mall Batam, untuk memudahkan masyarakat yang masih bimbang dalam mendaftar.
Diketahui Fuel Card 5.0 adalah hasil bekerja sama tiga baik — PT Bank KB Bukopin, Tbk dan PT Bank Sumut dan PT Bank Cimb Niaga Tbk.
Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd berharap Kartu Kendali atau Fuel Card 5.0 diharapkan pendistribusian Pertalite subsidi di Kota Batam tepat sasaran. Wali Kota Batam Muhammad Rudi mengatakan penerapan Fuel Card 5.0 merupakan terobosan menuju kota pintar.
Susanto August Satria, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut menegaskan inisiatif Pemkot Batam akan berdampak positif. "Pertama dalam hal mencegah tindak penyelewengan BBM JBKP Pertalite dimana terdapat subsisi pemerintah di dalamnya, kedua dalam upaya menyalurkan BBM Pertalite tepat sasaran," jelas Susanto
Fuel Card 5.0 Pertalite juga dapat bersinergi dengan Program Subsidi Tepat Pertamina. "Sebelumnya kami punya pengalaman sinergitas Program Subsisi Tepat Biosolar yang disandingkan dengan Fuel Card Pembelian Biosolar Subsidi di Kota Batam."
(wep)
