Abhishek Vishnoi, John Cheng dan Catherine Bosley-Bloomberg News

Bloomberg, Perkiraan higher for longer atau kisaran waktu yang lebih lama atas tingkat suku bunga acuan meningkatkan kredibilitas saham-saham murah China dan mendorong strategi investasi nilai di Asia. Reformasi korporasi di Jepang dan Korea Selatan akan mendukung tesis nilai, menurut JPMorgan Asset Management dan AllianzGI. 

Pada bagian lain, M&G Investment Management tertarik pada valuasi saham-saham China yang mendekati rekor terendah. Saham lainnya adalah di sektor eksportir dan saham-saham yang digerakkan oleh pasar domestik India.

Setelah memulai tahun ini dengan harapan bahwa pelonggaran oleh Federal Reserve akan mengangkat pasar di seluruh Asia, para manajer multi-aset kini menjadi lebih selektif di bawah lingkungan yang sangat berbeda. Perubahan haluan menjadi hawkish dari bank-bank sentral di kawasan ini untuk melindungi mata uang mereka telah mengurangi daya tarik obligasi, yang merupakan safe haven tradisional, dan membebankan tanggung jawab pada saham untuk memberikan imbal hasil.  

“Suku bunga yang lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama memang menjadi hambatan bagi aliran modal ke Asia,” kata Gary Tan, manajer portofolio di Allspring Global Investments.