Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan Sesi II Jumat (26/4/2024) mencetak angka koreksi yang dalam. Hingga tutup dagang, IHSG anjlok 1,67% ke posisi 7.036.

Volume transaksi tercatat mencapai 16,98 miliar saham yang didominasi oleh tekanan jual, dengan nilai transaksi mencapai Rp14,72 triliun. Frekuensi yang terjadi sebanyak 1,1 juta kali.

Adapun sebanyak 422 saham mengalami pelemahan, dan hanya 153 saham yang menguat. Sedangkan 203 saham tidak bergerak.

Sejumlah sektor saham menjadi pemberat laju IHSG pada perdagangan Sesi II sore hari ini. Sektor saham konsumen non primer, saham kesehatan, dan saham barang baku mencatatkan koreksi paling jeblok, dengan masing-masing drop mencapai 2,8%, 2,24% dan 2%.

Terkontraksinya IHSG yang begitu dalam merupakan efek secara langsung dari turunnya sejumlah saham Big Caps, terutama 4 saham bank besar RI.