Di Luar Dugaan, Malaysia Tahan Suku Bunga Acuan 2,75%
Ghina Ghaliya Quddus
19 January 2023 14:55
Bloomberg Technoz, Jakarta - Di luar dugaan, Malaysia mempertahankan suku bunga acuannya di 2,75% pada Kamis (19/01/2022), menghentikan siklus pengetatannya lebih awal dari perkiraan karena prospek global yang semakin gelap menimbulkan risiko bagi perekonomian.
Keputusan Bank Negara Malaysia (BNM) mempertahankan suku bunga ini hanya diprediksi oleh satu dari 18 ekonom dalam survei Bloomberg. Sisanya memperkirakan kenaikan seperempat poin.
“Setiap perubahan pada OPR [overnight policy rate] bergantung pada seberapa kuat pertumbuhan ekonomi dan harga,” ujar bank sentral Malaysia dalam pernyataan mereka.
Ringgit Malaysia melemah 0,2% menjadi 4,3225 per dolar setelah keputusan tersebut, sementara benchmark indeks ekuitas sedikit berubah.
Winson Phoon, kepala riset fixed income di Maybank Securities Pte. di Singapura menilai BNM telah sampai di tahap perlu mengambil jeda untuk menilai dampak pengetatan kebijakan terhadap inflasi dan pertumbuhan.