Yongchang Chin - Bloomberg News

Bloomberg, Minyak menuju kenaikan mingguan yang sempit menjelang data inflasi AS yang akan memberikan petunjuk lebih lanjut tentang arah kebijakan moneter ke depan.

West Texas Intermediate naik menuju US$84 per barel setelah kenaikan 0,9% pada Kamis, dengan patokan global Brent ditutup sedikit di atas US$89. Pengukur inflasi pilihan Federal Reserve akan dirilis pada Jumat, menyusul data yang menunjukkan perlambatan pertumbuhan ekonomi AS. Pengukur-pengukur kenaikan harga lainnya di AS tetap lebih tinggi dari perkiraan.

Minyak mentah telah naik tahun ini karena pengurangan pasokan dari OPEC+ dan ketegangan geopolitik di Timur Tengah dan Rusia.

Namun, ada tanda-tanda permintaan minyak yang lebih lemah, dengan keuntungan dari produksi diesel di Asia mendekati level terendah dalam hampir satu tahun, sementara stok bahan bakar jenis diesel di Singapura meningkat paling banyak sejak Juli 2021.