Ini Ternyata Penyebab WIKA Rugi Rp 59 M
Muhammad Julian Fadli
27 March 2023 12:29
Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) mencatat rugi bersih sebesar Rp 59,59 miliar pada kinerja 2022. Kerugian ini berasal dari berbagai beban dan biaya-biaya yang membengkak, salah satunya terdapat beban pajak yang melesat menjadi Rp 163 miliar.
Sejatinya penjualan dan pendapatan usaha WIKA tercatat naik 20% menjadi Rp 21,48 triliun. Akan tetapi kenaikan tersebut sejalan dengan naiknya angka beban pokok penjualan dan pendapatan sekitar 19% menjadi Rp 19,27 triliun.
WIKA juga mencatat kenaikan pada beban deplesi lahan tambang sebesar 14% menjadi Rp 12 miliar, serta mencatatkan kenaikan beban penyusutan sebesar 13% menjadi Rp 4,27 triliun. Adapun akumulasi beban penyusutan ini terdiri dari bangunan, prasarana, perlengkapan kantor, peralatan pabrik serta proyek, dan juga penyusutan pada kendaraan. Di mana keseluruhan aset tetap pada pos ini digunakan untuk menunjang kegiatan
operasional Grup.
Sepanjang tahun lalu WIKA mencetak beban pajak penghasilan yang tinggi. Nilainya mencapai Rp 163 miliar.
Adapun angka ini berasal dari penyesuaian pajak kini dari periode lalu sebesar Rp 122 miliar, pajak tangguhan Rp 41 miliar, dan juga pembayaran pajak perusahaan kini Rp 12 miliar, dan pajak entitas anak Rp 76 miliar. Berdasarkan catatan laporan keuangan WIKA, munculnya pajak tangguhan berdasarkan beda waktu antara nilai tercatat dari total aset dan liabilitas yang dicatat dengan dasar pengenaan pajak yang ditetapkan otoritas.