Sektoral saham teknologi, dan saham barang baku menjadi pemberat laju IHSG dengan melemah 0,99% dan 0,84%, disusul oleh merahnya saham keuangan mencapai 0,68%. Sedangkan, saham-saham kesehatan mengalami penguatan 1,51%.

Sejumlah saham-saham teknologi yang menjadi pendorong pelemahan IHSG ialah saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) yang melemah 3,12%, saham PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk (DIVA) yang turun 2,74%, dan saham PT Elitery Tbk (ELIT) jatuh 2,17%.

Senada, saham barang baku juga turun mendukung pelemahan IHSG, PT Berlina  Tbk (BRNA) anjlok 14,2%, PT Pinago Utama Tbk (PNGO) terjungkal 10,7% dan saham PT Timah Tbk (TINS) melemah 9,64%.

Sementara indeks saham LQ45 yang berisikan saham-saham unggulan juga ikut melemah dan menetap di zona merah, dengan kehilangan 6,7 poin atau 0,72% ke posisi 924,64.

Saham-saham unggulan LQ45 yang juga bergerak pada teritori negatif antara lain, PT Mitra Pack Tbk (PTMP) terjatuh 15%, PT Bank Jago Tbk (ARTO) melemah 4,15%. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) terpangkas 3,57%, dan PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) turun 3,54%.

Adapun sejumlah Bursa di Asia siang hari ini juga bergerak melemah. Indeks Nikkei 225 melemah 2,16%, indeks Kospi anjlok 1,38%, indeks Strait Times Singapura turun 0,34%, indeks Shanghai terapresiasi 0,18%, dan indeks Hang Seng Hong Kong masih mampu menguat 0,39%.

(fad/aji)